Anti-Hero, sebagai single pertama dari album Midnights, merupakan perenungan Taylor Swift atas tantangan dan konflik yang dialaminya dalam kehidupan sehari-hari. Dalam lagu ini, Swift menggambarkan perasaan keresahan, kecemasan, dan refleksi diri yang sering menghantuinya pada malam hari, menciptakan suasana yang terasa penuh teror dan depresi.
Konsep “antihero” yang muncul dalam lagu ini menggambarkan dirinya sebagai tokoh utama yang tidak memiliki sifat protagonis secara tradisional. Swift merenungkan kegagalan dan kesalahan pribadinya, sambil merasa bersalah karena menyadari bahwa masih banyak penggemar dan orang-orang yang tetap mendukungnya meskipun ia sering melakukan kesalahan yang sama.
Dengan lirik-lirik yang menggugah dan atmosfer yang gelap, Anti-Hero mengeksplorasi sisi-sisi gelap dan kompleks dari diri Swift, menciptakan gambaran yang mendalam tentang perjuangan dan pertarungan internal yang dialaminya. Lagu ini memperlihatkan Swift sebagai seorang seniman yang jujur dan terbuka tentang ketidaksempurnaan dirinya, dan sekaligus merangkul keteguhan dan dukungan yang diberikan oleh para penggemarnya di tengah segala kesulitan yang dihadapinya.
Terjemahan Lirik Lagu Maroon – Taylor Swift
I have this thing where I get older
Aku memiliki hal ini di mana saya bertambah tua
But just never wise
Tetapi tidak pernah bijaksana
Midnights become my afternoons
Tengah malam menjadi soreku
When my depression works the graveyard shift
Ketika depresi aku bekerja shift kuburan
All of the people, I’ve ghosted stand there in the room
Semua orang yang kuhantui berdiri di sana di dalam ruangan
I should not be left to my own devices
Aku tidak boleh dibiarkan dengan perangkatku sendiri
They come with prices and vices
Mereka datang dengan harga dan keburukan
I end up in crisis (tale as old as time)
Saya berakhir dalam krisis (kisah setua waktu)
I wake up screaming from dreaming
Aku bangun berteriak dari mimpi
One day I’ll watch as you’re leaving
Suatu hari aku akan melihat saat kamu pergi
‘Cause you got tired of my scheming (for the last time)
Karena kamu bosan dengan rencanaku (untuk terakhir kalinya)
It’s me, hi
Ini aku, hai
I’m the problem, it’s me
Aku masalahnya, ini aku
At teatime, everybody agrees
Saat minum teh, semua orang setuju
I’ll stare directly at the sun
Aku akan menatap langsung ke matahari
But never in the mirror
Tetapi tidak pernah di cermin
It must be exhausting always rooting for the anti-hero
Pasti melelahkan selalu rooting untuk anti-pahlawan
Sometimes, I feel like everybody is a sexy baby
Terkadang, aku merasa semua orang adalah bayi yang seksi
And I’m a monster on the hill
Dan aku monster di atas bukit
Too big to hang out
Terlalu besar untuk hang out
Slowly lurching toward your favorite city
Perlahan meluncur menuju kota favoritmu
Pierced through the heart, but never killed
Menusuk menembus jantung, tapi tak pernah membunuh
Did you hear my covert narcissism?
Apakah kamu mendengar narsisme terselubungku?
I disguise as altruism
Aku menyamar sebagai altruisme
Like some kind of congressman?
Seperti semacam anggota kongres?
I wake up screaming from dreaming
Aku bangun berteriak dari mimpi
One day, I’ll watch as you’re leaving
Suatu hari, aku akan melihatmu pergi
And life will lose all its meaning (for the last time)
Dan hidup akan kehilangan semua maknanya (untuk terakhir kalinya)
It’s me, hi
Ini aku, hai
I’m the problem, it’s me
Aku masalahnya, ini aku
It’s me, hi
Ini aku, hai
I’m the problem, it’s me
Aku masalahnya, ini aku
It’s me, hi
Ini aku, hai
I’m the problem, it’s me
Aku masalahnya, ini aku
It’s me, hi
Ini aku, hai
Everybody agrees, everybody agrees
Semua setuju, semua setuju
It’s me, hi
Ini aku, hai
I’m the problem, it’s me
Aku masalahnya, ini aku
At teatime, everybody agrees
Saat minum teh, semua orang setuju
I’ll stare directly at the sun
Aku akan menatap langsung ke matahari
But never in the mirror
Tetapi tidak pernah di cermin
It must be exhausting always rooting for the anti-hero
Pasti melelahkan selalu rooting untuk anti-pahlawan